Anak Yang Terhilang

Dari 100 % orang percaya di Limbang hanya sekitar 45% orang percaya pergi ke gereja dan persekutuan lainnya. yang menjadi pertanyaan sekarang, kemanakah 65 % orang percaya itu pergi?...
Kami telah mensurvei atau melakukan beberapa kajian yang mana banyak orang percaya (Kristen) tidak mau ke gereja karena banyak faktor, iaitu:

1. Karena permasalahan yang dialami personal dengan gereja

2. Keadaan selesa yang dialami gereja saat ini sehingga banyak gereja membuat activity hanya untuk memperkuat hubungan anggota jemaat yang bergereja. sehingga gereja sedikit melakukan tugasnya untuk menjangkau jiwa.

3. Banyaknya pendatang baru dari luar Limbang yang ditransfer untuk kerja di Limbang

Saat ini Limbang Love Ministry turut mengambil bahagian untuk penjangkauan orang-orang kristen yang lama tidak ke gereja. Diantaranya ada yang sudah 2, 3 bahkan 4 tahun tidak bergereja hanya menjadi "KRISTAL" (Kristen Natal). Oleh Karena itu ini adalah salah satu misi dari Limbang Love Ministry untuk menjangkau anak-anak Tuhan yang tidak bergereja. Puji Tuhan saat ini kami telah malayani sekitar 19 Kepala Keluarga yang siap dibentuk dan dibina sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan sehingga mereka pun dapat menjadi garam dunia yang dapat memberikan efek terhadap hambarnya keadaan gereja saat ini.

PELAYANAN KASIH ANAK JALANAN

Kondisi rumah mereka

di dalam hiruk pikuknya bandar Limbang, terdapat sekumpulan kelompok yang terlantar yang mana kehidupan mereka hanya mereka lalui dengan begitu saja minum dan mabuk. sehinggga terlontarlah sebuah kalimat atau motto hidup mereka " Lebih baik tidak makan nasi daripada tidak minum sama sekali." seperti dalam lyric sebuah lagu dari GMB "Mereka Perlukan", yang berbunyi ; "Setiap hari ku temukan mereka yang terhilang, hidup yang tak menentu arah dan tujuan, dalam tawa mereka tersimpan duka...dan seterusnya." 

salah satu ex. Gangster yang kami layani

inilah salah seorang dari mereka yang kami layani sampai dengan hari ini. puji Tuhan sampai saat ini jumlah mereka yang kami layani ini sebanyak 4 orang diantaranya berbangsa cina dan melayu sedangkan yang lainnya berbangsa lun bawang. saat ini kami selalu melibatkan mereka dalam setiap ibadah-ibadah kelompok kecil. dalam kami melayani mereka banyak rintangan dan kendala yang kami hadapi, salah satunya adalah ketiadaan sumber energi Lekrik dan air. jadi setiap kami melayani dirumah mereka kami selalu memakai lilin sebagai sumber penerangan kami. di daerah rumah mereka banyak terdapat orang-orang yang belum mengenal Tuhan Yesus. oleh kerena itu, inilah cabaran yang harus kami lakukan agar banyak orang disekitar itu dapat mendengar tentang kebaikkan dan Injil dari Tuhan.

suasana pelayanan dirumah mereka

Tetep dukung dan doakan kami dalam pelayan kasih ini, agar pemberitaan Injil dapat semakin luas diberitakan dan banyak orang boleh mendengar dan diselematkan sehingga nama Tuhan Yesus Juruselamat kita yang boleh ditinggikan atas segalanya.